Memiliki tubuh berotot dan bugar adalah impian banyak orang. Sayangnya, bagi mereka yang memiliki riwayat gula darah tinggi atau sedang menjaga kadar gula dalam tubuh, proses membentuk massa otot sering kali terasa membingungkan. Banyak suplemen dan pola makan tinggi kalori justru berisiko memicu lonjakan gula darah.

Kabar baiknya, membentuk otot tanpa meningkatkan kadar gula darah bukanlah hal yang mustahil. Dengan strategi yang tepat – mulai dari memilih asupan nutrisi yang sehat hingga mengatur jenis dan intensitas latihan-Anda tetap bisa meraih tubuh ideal dengan cara yang aman dan terkontrol.
Tips SolusiDokter: Punya riwayat gula darah tinggi? Tetap bisa bulking asal cerdas memilih asupan. Hindari suplemen tinggi gula, dan pilih dukungan alami yang bantu metabolisme tetap stabil.
Ketahui Nutrisi dari dalam Klik di sini
Table of Contents
ToggleKonsumsi Protein Tanpa Tambahan Gula
Protein berperan penting dalam proses perbaikan dan pembentukan otot. Pilih protein dari sumber alami yang rendah lemak dan tanpa tambahan pemanis:
- Telur
- Dada ayam tanpa kulit
- Tahu dan tempe
- Ikan seperti tuna dan salmon
- Greek yogurt tanpa gula
Hindari makanan tinggi protein yang justru mengandung gula tersembunyi, seperti protein bar manis atau susu gainer kemasan.
Pilih Karbohidrat Kompleks
Tubuh tetap membutuhkan energi untuk latihan, dan karbohidrat adalah kuncinya. Namun, pilihlah jenis karbohidrat yang tidak memicu lonjakan gula darah:
- Oatmeal
- Ubi ungu
- Nasi merah
- Sayur dan buah tinggi serat
Karbohidrat kompleks akan dicerna lebih lambat, sehingga gula darah tetap stabil selama proses pembentukan otot.
Rutin Latihan Beban
Latihan kekuatan tidak hanya membuat otot tumbuh, tapi juga membantu tubuh lebih peka terhadap insulin. Ini penting untuk menjaga kadar gula darah tetap normal.
Tips latihan:
- Lakukan latihan beban 3–4 kali per minggu
- Fokus pada otot besar seperti kaki, punggung, dan dada
- Kombinasikan dengan kardio ringan seperti jalan kaki atau bersepeda
Jaga Waktu dan Komposisi Makan
Waktu makan setelah olahraga sangat penting. Dalam 30–60 menit setelah latihan, konsumsilah kombinasi protein dan karbohidrat kompleks. Contohnya:
- Dada ayam panggang + ubi rebus
- Telur rebus + oatmeal tanpa gula
Ini membantu mempercepat pemulihan dan pertumbuhan otot.
Pilih Suplemen dengan Bijak
Suplemen bisa menjadi pendukung penting dalam pembentukan otot. Namun, tidak semua suplemen aman bagi Anda yang sedang menjaga kadar gula darah. Produk diluaran biasanya sering kali mengandung gula tinggi dan bahan tambahan seperti maltodextrin, yang justru dapat memicu lonjakan gula darah.
Agar tetap aman dan efektif, berikut tips memilih suplemen:
- Pilih whey protein murni, seperti jenis isolat atau konsentrat, tanpa tambahan gula.
- Hindari kandungan maltodextrin atau pemanis buatan.
- Periksa label nutrisi dengan saksama, utamakan produk dengan indeks glikemik rendah.
Tips SolusiDokter: Membangun otot sembari menjaga kadar gula darah tetap stabil bukan hal yang mustahil. Kuncinya adalah memilih asupan dengan bijak dan didukung nutrisi dari dalam yang aman untuk tubuh.
Ini Rekomendasinya Klik di sini
Solusi Aman dan Alami? Coba Fetamax Bharata!
Sebagai suplemen herbal modern, Fetamax Bharata hadir untuk mendukung pembentukan otot secara aman bagi Anda yang sedang menjaga kadar gula darah. Diperkaya dengan ekstrak temulawak murni, Fetamax bekerja dari dalam-membantu metabolisme protein, mempercepat pemulihan otot setelah latihan, serta meningkatkan penyerapan nutrisi tanpa memicu lonjakan gula darah. Fetamax Bharata diformulasikan tanpa maltodextrin, pewarna, atau pemanis buatan-menjadikannya pilihan ideal untuk proses bulking yang lebih sehat, stabil, dan efisien.
Ketahui apakah Fetamax Bharata cocok untuk anda?


Itulah bahasan dan rekomendasi untuk mendukung pembentukan massa otot sekaligus menjaga kestabilan gula darah yang bisa kamu coba. Jika kamu tertarik dengan Fetamax Bharata, suplemen herbal yang diformulasikan untuk mendukung pembentukan otot dan stamina tubuh secara alami, kamu bisa mencari informasi lebih lanjut melalui Marketplace terpercaya, melakukan pencarian di Google, atau langsung Cek di sini.
Referensi :
Harvard T.H. Chan School of Public Health. Diakses pada 2020. The Nutrition Source – Protein
American Diabetes Association. Diakses pada 2020. Protein and Diabetes
Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Diabetes and Exercise: When to Monitor Your Blood Sugar
National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK). Diakses pada 2021. Carbohydrates and Blood Sugar
Cleveland Clinic. Diakses pada 2020. Strength Training: Get Stronger, Leaner and Healthier
Journal of the International Society of Sports Nutrition (JISSN). Diakses pada 2021. Position Stand: Protein and Exercise
WebMD. Diakses pada 2021. Safe Supplements for People With Diabetes
Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Diakses pada 2020. Managing Diabetes and Exercise
MedicineNet. Diakses pada 2020. What Are the Best Carbs for Diabetes?