Mata minus terjadi ketika cahaya yang masuk ke mata tidak jatuh tepat di retina, melainkan berfokus di depan retina, sehingga benda-benda yang berada jauh terlihat buram atau tampak kabur. Pada mata normal, cahaya seharusnya jatuh tepat di retina agar penglihatan tetap jelas.
Gejala miopia atau rabun jauh biasanya mulai muncul pada usia 6–14 tahun. Menurut Boston Children’s Hospital, sekitar 20% anak dalam rentang usia tersebut mengalami mata minus. Meskipun begitu, kondisi ini tetap bisa muncul pada siapa pun, tanpa memandang usia.
Ciri Ciri Mata Minus pada Orang Dewasa
Beberapa ciri ciri mata minus yang menunjukkan bahwa Anda mungkin mengalami mata minus meliputi:
- Penglihatan menjadi kabur saat melihat benda jauh
- Sering menyipitkan mata untuk melihat lebih jelas
- Mata cepat perih atau lelah ketika melihat terlalu lama
- Sering mengalami sakit kepala
- Kesulitan melihat saat mengemudi, terutama di malam hari (rabun senja)
Tips SolusiDokter: Untuk membantu memperlambat perkembangan mata minus, istirahatkan mata secara berkala saat menatap layar, gunakan pencahayaan yang cukup saat membaca, dan biasakan melihat objek jauh setiap 20 menit untuk mengurangi ketegangan mata.
Informasi Selengkapnya Klik di sini
Ciri Ciri Mata Minus pada Anak
Rabun jauh umumnya mulai terdeteksi di masa kanak-kanak. Faktor keturunan dari orang tua yang juga mengalami miopia atau kebiasaan membaca dan menonton terlalu dekat dapat menjadi penyebabnya.
ciri ciri mata minus yang perlu diwaspadai pada anak antara lain:
- Sering menyipitkan mata saat melihat sesuatu
- Sulit membaca tulisan atau melihat gambar di papan tulis
- Terlalu sering mengedipkan mata
- Memiliki kebiasaan mengucek mata
- Mengalami mual setelah membaca
- Mendekatkan kepala ke objek misalnya duduk terlalu dekat dengan TV atau memegang buku/gadget sangat dekat
- Sakit kepala ketika membaca atau menonton dalam waktu lama
Rekomendasi SolusiDokter: Jika anak menunjukkan tanda-tanda seperti menyipitkan mata, sulit melihat papan tulis, sering mengucek mata, atau selalu mendekatkan layar gadget. Deteksi dini sangat penting untuk mencegah mata minus berkembang lebih cepat.
Informasi Selengkapnya Klik di sini
Beberapa anak bahkan bisa mengalami mata minus sejak lahir, namun gejalanya biasanya baru tampak ketika mereka tumbuh lebih besar dan fungsi penglihatan berkembang.
Mata minus atau miopia adalah gangguan penglihatan yang terjadi ketika cahaya tidak jatuh tepat di retina, sehingga objek jarak jauh tampak kabur. Kondisi ini bisa muncul sejak masa kanak-kanak hingga dewasa dan sering dipicu oleh faktor keturunan maupun kebiasaan visual seperti terlalu lama menatap layar atau membaca dari jarak dekat. Mengenali ciri ciri mata minus baik pada orang dewasa maupun anak sangat penting agar penanganannya bisa dilakukan lebih cepat sebelum kondisinya semakin memburuk.
Sebagai dukungan alami untuk menjaga kesehatan mata dan membantu memperlambat perkembangan gangguan penglihatan, Anda dapat menggunakan Redapro Bharata herbal alami yang diformulasikan untuk menutrisi retina, menjaga kejernihan lensa, dan membantu meningkatkan kenyamanan melihat.
Dukung kesehatan penglihatan secara alami dengan Redapro Bharata!
Jika Anda mencari solusi herbal terpercaya, Redapro Bharata bisa menjadi pilihan. Dapatkan informasi lebih lanjut di Marketplace terpercaya, lakukan pencarian di Google.
